22 Syaaban 1436H
09 Jun 2015M
09 Jun 2015M
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتهُ
بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَـنِ ٱلرَّحِيم
Manusia dicipta Allah cukup sifat dan akalnya. Tiada cacat celanya. Tetapi mengapa manusia mudah lalai? Dengan zaman yang semakin maju, manusia mudah lalai dan leka dan semakin alpa dibuai dengan teknologi masa kini. Punca segala masalah ini berpunca dari kecelaruan akal manusia. mereka mudah terjerumus kelembah hina.
Masih ramai yang tidak tahu daripada yang tahu...
أَلَا إِنَّ لِلَّـهِ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۗ أَلَا إِنَّ وَعْدَ اللَّـهِ حَقٌّ وَلَـٰكِنَّ أَكْثَرَهُمْ لَا يَعْلَمُونَ ﴿٥٥﴾
Ingatlah, sesungguhnya kepunyaan Allah apa yang ada di langit dan di bumi. Ingatlah, sesungguhnya janji Allah itu benar, tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui(nya).
(Yunus: 55)
(Yunus: 55)
Masih ramai yang tidak faham daripada yang faham...
أَمْ تَحْسَبُ أَنَّ أَكْثَرَهُمْ يَسْمَعُونَ أَوْ يَعْقِلُونَ ۚ إِنْ هُمْ إِلَّا كَالْأَنْعَامِ ۖ بَلْ هُمْ أَضَلُّ سَبِيلًا ﴿٤٤﴾
atau apakah kamu mengira bahwa kebanyakan mereka itu mendengar atau memahami. Mereka itu tidak lain, hanyalah seperti binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat jalannya (dari binatang ternak itu).
(Al-Furqan: 44)
(Al-Furqan: 44)
Masih ramai yang kufur daripada yang bersyukur...
ثُمَّ لَآتِيَنَّهُم مِّن بَيْنِ أَيْدِيهِمْ وَمِنْ خَلْفِهِمْ وَعَنْ أَيْمَانِهِمْ وَعَن شَمَائِلِهِمْ ۖ وَلَا تَجِدُ أَكْثَرَهُمْ شَاكِرِينَ ﴿١٧﴾
kemudian aku (Iblis) akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan dari kiri mereka. Dan Engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur (taat).
(Al-A'raf: 17)
kemudian aku (Iblis) akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan dari kiri mereka. Dan Engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur (taat).
(Al-A'raf: 17)
Masih ramai lalai daripada yang beringat dan berzikir...
وَلَقَدْ ذَرَأْنَا لِجَهَنَّمَ كَثِيرًا مِّنَ الْجِنِّ وَالْإِنسِ ۖ لَهُمْ قُلُوبٌ لَّا يَفْقَهُونَ بِهَا وَلَهُمْ أَعْيُنٌ لَّا يُبْصِرُونَ بِهَا وَلَهُمْ آذَانٌ لَّا يَسْمَعُونَ بِهَا ۚ أُولَـٰئِكَ كَالْأَنْعَامِ بَلْ هُمْ أَضَلُّ ۚ أُولَـٰئِكَ هُمُ الْغَافِلُونَ ﴿١٧٩﴾
Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam) kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai.
(Al-A'raaf: 179)
(Al-A'raaf: 179)
Kufur ini kalau kita perhatikan menjurus kepada kafir. Ini bererti kufur adalah perkara yang wajib kita ketahui untuk mengelakkan diri kita dari menjadi kafir tanpa kita sedari. Firman Allah yang bermaksud:
“Sesungguhnya orang-orang yang kufur ingkar kepada ayat-ayat keterangan Kami, Kami akan membakar mereka dalam api Neraka. Tiap-tiap kali kulit mereka masak hangus, Kami gantikan untuk mereka kulit yang lain supaya mereka dapat merasa azab sengsara itu dan (ingatlah) sesungguhnya Allah adalah Maha Kuasa, lagi Maha Bijaksana” .
(An-Nisa’: 56)
“Sesungguhnya orang-orang yang kufur ingkar kepada ayat-ayat keterangan Kami, Kami akan membakar mereka dalam api Neraka. Tiap-tiap kali kulit mereka masak hangus, Kami gantikan untuk mereka kulit yang lain supaya mereka dapat merasa azab sengsara itu dan (ingatlah) sesungguhnya Allah adalah Maha Kuasa, lagi Maha Bijaksana” .
(An-Nisa’: 56)
Oleh sebab itulah Allah SWT memerintahkan kita untuk mengucapkan doa setiap hari, siang dan malam secara berulang-ulang kali;
َُُُاُهدِناَ اُلصّرًَطَ اُلمُستَقِيمَ، صِرَاطَ الَّذِينَ أَنعَمتَ عَلَيهِمْ غَيرِ المَغضُوبِ عَلَيهِمْ وَلاَ الضَّالِّينَ.
“Tunjukilah kami jalan yang lurus. Iaitu jalan orang-orang yang Engkau telah kurniakan nikmat kepada mereka, bukan (jalan) orang-orang yang Engkau telah murkai, dan bukan pula (jalan) orang-orang yang sesat”.
(Al-Fatihah: 6-7)
(Al-Fatihah: 6-7)
Justeru, kun daa'iyan (كُنْ دَاعِيًا ), jadilah seorang da'ie.
:- Ustaz Anuar Hashim. Alaweeyah9298.
:- Ustaz Anuar Hashim. Alaweeyah9298.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan